Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Penerimaan Materi PAI di MI Al Ula Balikpapan
DOI:
https://doi.org/10.61166/classroom.v1i1.7Keywords:
Lingkungan Sekolah, Penerimaan Materi PAI, Motivasi Belajar.Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh lingkungan sekolah terhadap penerimaan materi PAI di MI Al Ula Balikpapan. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif asosiatif dengan teknik analisis regresi linier. Data dikumpulkan melalui penyebaran angket kepada 30 siswa kelas 5 A MI Al Ula, yang dianalisis menggunakan SPSS 25. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan sekolah berpengaruh positif signifikan terhadap penerimaan materi PAI, dengan nilai R² sebesar 0.160. Ini menunjukkan bahwa 16% variasi penerimaan materi PAI dapat dijelaskan oleh variabel lingkungan sekolah. Analisis korelasi Pearson menunjukkan nilai 0.400 dengan signifikansi 0.002. Temuan ini mengindikasikan pentingnya kondisi fisik dan sosial sekolah dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa. Oleh karena itu, pengembangan lingkungan sekolah yang mendukung sangat direkomendasikan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran PAI.
References
Ade Rukmana, Asep Suryana, Pengelolaan Kelas, (Bandung: Upipres, 2006), h. 69.
Bronfenbrenner, U. (1979). The Ecology of Human Development: Experiments by Nature and Design. Harvard University Press.
D I Susanti and M SH, Penafsiran Hukum: Teori Dan Metode (books.google.com, 2021),
Daryanto. (2010). Pengembangan Pendidikan Berbasis Lingkungan. PT. Refika Aditama.
Deci, E. L., & Ryan, R. M. (1985). Intrinsic Motivation and Self-Determination in Human Behavior. Springer Science & Business Media.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah).Pelaksanaan Pendidikan Agama Islam di Sekolah Dasar. (Jakarta : 1995) Bagian Proyek Peningkatan Wawasan Kependidikan Guru Agama Jakarta Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan dan Kebudayaan . Hlm : 54
Dimyanti & Mudjiono.(2009).Belajar Dan Pembelajaran, Jakarta: Rineka Cipta, hal 99
Gage, N. L., & Berliner, D. C. (1998). Educational Psychology: A Practical Approach. Houghton Mifflin.
Hattie, J. (2009). Visible Learning: A Synthesis of Over 800 Meta-Analyses Relating to Achievement. Routledge.
https://books.google.com/books?hl=en&lr=&id=6eY_EAAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=memahami+ko mpleksitas+sistem+kehidupan&ots=SmvrfvhpEJ&sig=rF5tVG84iQ39ppqnx7Opk8xMFN0.
Irfan, Z. A., & R Yuda, K. A. (2017). Persepsi Mahasiswa PJKR pada Matakuliah Pembelajaran Permainan Bola Voli di Universitas Singaperbangsa Karawang. Journal Pedagogik Olahraga, 03(2), 1–13.
Kalam Ramayulis, Metodologi Pendidikan Agama Islam (Jakarta : 2012) hlm. 27.
Kompri. Manajemen Pendidikan. (Bandung: ALFABETA, 2015) hlm. 228
Mujiono Dimyati, Belajar dan Pembelajaran (Jakarta: Rineka Cipta, 2009), 252.
Mulyatiningsih, E. (2011). Pendidikan Karakter Berbasis Lingkungan. Graha Ilmu.
Muzayyin Arifin, Filsafat Pendidikan Islam, (Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2003), h. 41.
Nurhadi. (2003). Motivasi Belajar dan Prestasi Belajar. PT. Raja Grafindo Persada.
P Partono et al., “Strategi Meningkatkan Kompetensi 4C (Critical Thinking, Creativity, Communication, &Collaborative),” Jurnal Penelitian Ilmu …, 2021, https://journal.uny.ac.id/index.php/jpip/article/view/35810.
Pianta, R. C., et al. (2008). Classroom Management and Student Outcomes: An Analysis of Effective Strategies. Educational Psychology Review, 20(4), 411-429.
Rahman, A. (2014). Pengaruh Lingkungan Sekolah Terhadap Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 20(3), 245-255.
Sabdulloh, Sosiologi Pendidikan Individu, Masyarakat, dan Pendidikan, (Jakarta: Rajagrafindo Perkasa, 2010), h. 196.
Sudarwan Damin.(2003). Menjadi Komunitas Pembelajaran, Jakarta: Bumi Aksara, hal 48
Sugiyanto, D., & Setiawan, A. (2015). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran, 8(2), 67-76.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Edisi Revisi. Cetakan 17: Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung.
Suparno. (2001). Interaksi Sosial di Sekolah: Perspektif Teoritis dan Praktis. Universitas Pendidikan Indonesia.
Suryadi. (2013). Kondisi Lingkungan Sekolah dan Dampaknya terhadap Motivasi Belajar. Jurnal Pendidikan dan Pengajaran, 46(2), 103-114.
Suryani, I. (2015). Peran Keterlibatan Orang Tua dalam Meningkatkan Prestasi Akademik Siswa. Jurnal Psikologi Pendidikan, 6(1), 55-64.
Umar, H. (2008). Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta: Rajawali Pers.
Usman, S. (2013). Pendidikan Karakter Berbasis Fasilitas Sekolah. Graha Ilmu.
Z Rusby, N Hayati, and I Cahyadi, “Upaya Guru Mengembangkan Media Visual Dalam Proses Pembelajaran Fiqih di MAN Kuok Bangkinang Kabupaten Kampar,” Jurnal Al-Hikmah, 2017,http://repository.uir.ac.id/id/eprint/17970.
Zubaidah, S. (2012). Pendekatan Humanis dalam Pengajaran dan Dampaknya terhadap Keterlibatan Siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 15(2), 121-135.
Zubaidah, S. (2012). Pendekatan Humanis dalam Pengajaran dan Dampaknya terhadap Keterlibatan Siswa. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 15(2), 121-135.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Anisa

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.







